Pengalaman hidup yang pahit seringkali berbuah manis di kemudian hari. Kepahitan yang ada diubah menjadi sebuah motivasi melahirkan kepedulian kepada sesama yang mengalami nasib yang sama.
@facebook.com/groupspedulikasih
Pengalaman hidup yang pahit seringkali berbuah manis. Kepahitan yang ada diubah menjadi sebuah motivasi melahirkan kepedulian kepada sesama yang mengalami nasib yang sama. Salah satunya yang dialami Mbak Mifta Micio, sahabat yang saya kenal di FB.
Mifta Micio, begitu namanya yang belakangan saya ketahui adalah seorang TKW di Hong Kong. Sebelumnya saya tidak mengenalnya. Ketika belakangan ini saya memilih lebih banyak ‘berjalan-jalan’ di FB beliau menyapa.
@facebook.com/groupspedulikasih
Belakangan saya dikenalkan Fans Page ‘Kisah Nyata dan Jeritan Hati’ atau disingkat KNDJH yang dikelola beliau dimana kemudian melahirkan Grup Peduli Kasih KNDJH. Kepedulian untuk membantu sesama dengan berbagai kegiatan kemanusiaan. FP KNDJH dapat menjangkau 693.472 pengguna FB dan disukai 460.650 orang dan Group Peduli Kasih memiliki 8.690 anggota.
Walau nan jauh di seberang sana. Tak menghalangi keinginan mbak Mifta untuk peduli pada sesamanya di Tanah Air. Karena ada teman-teman yang membantu. Ada mas Syaiful Bahri yang ikut menjadi bagian pengelola group ini. Kemudian juga saya ketahui ada Bu Fey Down yang menjadi pengelolanya.
@facebook.com/groupspedulikasih
Kepedulian mbak Mifta untuk membuat Fans Page KNDJH dan kemudian Peduli Kasih KNDJH berawal dari pengalaman pahit hidup beliau sendiri.
Ketika ibu beliau sakit keras, sedangkan tiada biaya, sehingga harus pinjam sana-sini. Akibatnya hutang menumpuk dan untuk membayar utangnya mbak Mifta kemudian terpaksa menjadi TKW di Hong Kong.
Namun apa daya, niat tulus untuk mencari biaya mengobati orangtuan justru menjadi awal jeritan hati mbak Mifta. Sebab suami tercinta berkhianati menikah dengan wanita lain.
Jadi FP KNDJH memwadahi bagi teman-teman yang ingin curhat tentang pengalaman hidupnya sambil mencari solusi dan Peduli Kasih KNDJH adalah wadah untuk menyalurkan kepedulian kepada sesama berdasarkan sumbangan dari mereka yang peduli.
@facebook.com/groupspedulikasih
Saya merasa beruntung diajak bergabung, sehingga banyak kisah-kisah pedihan hidup yang pahit dan menyesakkan para sahabat yang dapat saya baca. Sementara saya hanya bisa membantu peduli dengan menulis, mengedit tulisan, dan mencoba memberikan sedikit solusi.
Untuk kegiatan di lapangan yang sementara ini lebih fokus di wilayah Jawa Timur dan saya hanya bisa bantu dengan doa.
Satu lagi keingingan mbak Mifta untuk peduli pada sesama adalah untuk mendirikan panti asuhan. Keinginan tulus tentunya layak didukung karena ini adalah bentuk kepedulian kepada sesama yang membutuhkan perhatian. Semoga segera terwujud.
Ponorogo, Mbak Ay
Manstaf 🙂
Ok terima kasih Kang Edy :thanks2