Gaya  

Berkah dan Musibah

Dalam Musibah Ada Berkah, Dalam Berkah Ada Musibah

Kita selalu meyakini bahwa dalam setiap musibah yang terjadi dalam hidup kita ada pengajaran dan berkah yang kita dapat jadikan sebagai hikmah.

Ya tidak jarang melalui musibah yang ada itu kita mendapatkan sesuatu yang bernilai bagi hidup kita. Untuk lebih bersyukur dan lebih tabah misalnya.

Musibah bisa berupa masalah yang terjadi dalam hubungan dengan antar manusia maupun dengan alam. Kita bisa memetik berkah dari setiap musibah adalah dengan tidak menyalahkan atau mencari kambing hitam.

Kita benar-benar menerima semua yang terjadi dengan apa adanya sambil merenungi apa makna di baliknya yang bernilai bagi hidup kita.

Sebaliknya dalam hidup tak jarang dengan segala berkah yang kita terima lantas menjadi lupa diri. Lupa berterima kasih dengan semakin berbuat baik atas limpahan berkah.

Dengan berkah yang melimpah, kita menghamburkan ke jalan yang salah. Kawin lagi atau berfoya-foya dengan kepuasan diri. Dengan berkah uang yang melimpah justru kita terjerumus ke jalan dosa. Bukankah itu musibah namanya dan ini bukan omong kosong tentunya? Banyak yang sudah terjadi dan semoga menjadi bekal diri kita untuk tidak terjebak pada lubang yang sama.

Hidup memang mudah menyesatkan kita. Belum tentu kita bisa jernih hati dan pikiran menerima setiap bencana menjadi berkah atau menerima setiap berkah dengan penuh syukur dan berterima kasih, agar berkah yang ada menjadi lebih bermanfaat bagi sesama.

Respon (3)

  1. Tulisan yang INSPIRATIF Pak Kate. Belajar memahami arti dari sebuah kearifan hidup//terima ksih dan salam hangat

    1. Terima kasih, tentu dalam hal ini saya banyak belajar makna kehidupan dari Pak Tjipta, salaman

  2. dalam menjalani kehidupan, benang spiritualitas itu tak boleh lepas hehehe.. :angel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *