
…
T’lah kau urai benang kusut dari sudut paling sudut hatiku
Kau pintal dengan halus sentuhan tutur dan sikapmu
Menjadi sebongkah hati merah cerah yang baru
Hidup dan berdegup lantunkan kidung merdu
…
Tetes airmata kesedihan kau ganti dengan senyuman
Tersungging indah, merona wajah yang kusam
Usapan lembut jemari hatimu menyibakkan kepedihan
Memberi harapan baru pada impian yang lama terpendam
…
Noktah demi noktah kedukaan perlahan terhapuskan
Kau ganti dengan catatan baru penuh canda tawa
Guratan indah ceria mulai kau torehkan
Hiasi lembaran hati dari kehampaan rasa
…
Sentuhanmu sungguh menyejukkan
Tanpa banyak aksara, pun berjuta kata
Namun, dengan sendirinya t’lah jelas kuartikan
Bahwa hati yang bergetar ini adalah ungkapan rasa penuh makna
…
Hati memang memiliki berjuta rasa.. seperti makanan..nyam-nyam….
wiiihhhh…jd laper nih…
makasih, mas Trezee…
Semoga hatinya terus bergetar memancarkan makna makna kehidupan
semoga 3x…amin 3x…
makasih, Bung Kate.
Jangan biarkan hati menjadi kepingan yang berserakan, mbak Ayu susah ngumpulinya….hehehe…sip mantap!