Ide atau gagasan adalah suatu rancangan yang tersimpan dalam pikiran. Kemampuan manusia untuk menghasilkan karya juga akan ditentukan oleh pola pikirnya. Ide atau gagasan itu muncul karena adanya pemikiran yang didasari oleh pengalaman atau pengetahuan. Ide bisa juga menunjukkan adanya pemikiran yang kritis dan analitis. Walau tak jarang bagi orang yang kritis kadang melahirkan pemikiran “liar” yang justru di luar batas pemahaman orang yang berpikir standar. Namun demikian ide-ide yang di luar kewajaran itu yang kadang justru perlu menjadi bahan refleksi jika seseorang ingin membuat suatu perubahan. Kadang ide atau gagasan tersebut kelihatannya sederhana tetapi di balik kesederhanaan itulah menjadi mutiara yang terpendam. Hal yang seolah sederhana tersebut bisa menjadi luar biasa ketika mampu menghadirkan kebaikan dan keindahan yang menenteramkan hati orang yang membutuhkan.
Berbicara tentang ide atau gagasan ini, sebenarnya saya sangat tertarik dengan obrolan dengan teman tentang berbagi. Berbagi merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama yang tersisih karena sakit atau miskin. Memang benar pemikiran teman yang mengatakan, “Membantu orang yang kita kenal adalah hal yang biasa tetapi membantu orang yang tidak kita kenal baru luar biasa”. Walau tak jarang orang masih ada yang berpikir, “Bagaimana mungkin membantu orang? Untuk sendiri aja pas-pasan”. Akan tetapi saya percaya semua itu mungkin dan saya percaya teman penggagas ide ini pun akan mengatakan hal yang sama.
Kita tak bisa menutup mata bahwa kepedulian sosial kian hari kian luntur dan jauh dari lingkungan kita. Kepedulian sosial yang semakin menjadi barang mewah ini layak kita hidupkan kembali. Kepedulian ini dapat kita wujudkan dengan mau menerima kekurangan dan kelemahan serta mau berkorban bagi sesama terutama yang lemah, sakit, miskin, dan tersingkir. Niat ini akan semakin bermakna jika bisa kita wujudkan bersama karena berarti akan semakin banyak pula orang tersentuh kasih. Ide dan gagasan tadi pasti akan menghasilkan buah yang manis bagi saudara kita yang membutuhkan. Jadi, mari teman-teman penulis KetikKetik kita support gagasan membangkitkan kepedulian sosial tersebut. Salam
