Masih Banyak Orang Jujur Disekitar Kita

ppgtulungagung.com
ppgtulungagung.com

Belanjaan ketinggalan :
Saat anak anak masih kecil, saya belanja ke super market. Beli susu dll. Pulangnya naik bajay dan saat turun dari bajay, masuk ke gang rumah kami, ngga berasa satu kantong belanjaan ketinggalan. Duh lemes karena uang pas pas an , anak perlu susu. Tiba tiba ada yang ketuk pintu..eh ternyata tukang bajay kembaliin belanjaan utuh. Tak lupa saya sisipkan tanda terima kasih, walau kejujurannya tak dapat diukur dengan uang berapapun.

Cincin Emas Jatuh dimangkok cucian tangan :
Saat tinggal di Kemanggisan , saya suka sekali makan nasi uduk di dekat kampus Binus. Suatu hari saya dan teman makan disana. Selesai cuci tangan dimangkuk yang sudah disediakan, tak lupa perasan jeruk nipis agar wangi.

Baca juga :  Kesadaran Tentang Korespondensi

Berjalanlah kami ke mobil yang diparkir agak jauh. Baru saja menutup pintu tiba tiba ada si akang yang tadi melayani kami makan nasi uduk ketuk ketuk pintu. ” Ibu, ini cincinnya tadi jatuh di mangkuk cucian tangan.” Ya Allah cincin ini cincin kenangan…saya sampe berkali kali ucapkan terima kasih. Tak lupa saya sisipkan tanda terima kasih, walau kejujurannya tak dapat diukur dengan uang berapapun.

Ketinggalan tas berisi passport dan dompet.
Kejadiannya di Harbour Town, saat itu baru pulang dari kantor imigrasi Australia. Mampir ke sana untuk makan siang. Ditangan saya ada tas plastik isi belanjaan sebelum ke imigrasi dan tas punggung berisi dompet dan passport yang saya taruh di lantai.

Baca juga :  Seorang Wanita Sarjana Menjadi Korban Scammer Cinta

Selesai makan jalan berlenggang lalu ke toko scarf, baru mau bayar ternyata tas ngga ada. Jantung berdebar…udah mikir pasti hilang karena saat jam makan siang. Lari kembali ke resto tadi, saya tanya waiter apakah ia liat tas saya, jawabnya ngga tahu. Lemeeesss udah mau nangis…Tiba tiba pemilik resto ( perempuan) dari dalam teriak sambil kasih liat tas saya. Dia keluar dan menyerahkan tas itu. Saya peluuuuk berterima kasih…sampe orang di resto pada liatan.

Ternyata orang jujur dimana mana masih ada, baik di Indonesia atau Australia.

Jika dibiasakan takut mengambil hak orang, maka negeriku Indonesia ngga ada KORUPTOR…nyambung ngga ya ama tulisan diatas?

Response (1)

  1. Alhamdulillah masih aada orang yang jujur.. semoga kita tergolong dalam orang orang yang jujur..http://ketikketik.com/wp-content/plugins/wp-monalisa/icons/wpml_yahoo.gif

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *