Menantimu Dilembah
Puisi : Edy Priyatna
Penunjang telanjangku telah menapak gundukan
curamnya bukit hatimu
asalmu memandang seolah membawaku
kalau terus melangkah
tahanan menghadang trip meletihkan
yang penuh susuh dan cucuk
Motivasi tetap karakter
tidak akan pernah mengalah
tentang manapun
sebatas kapanpun
sekalipun aku tak tegas ekspresif
meski kau tak tega mengduganya
Hanya aku sadar bahwa kau telah bangun
singgah rasa resah mengganjal
sesaat terluput oleh prihatin rindu
ketika keraguan kegelisahan nurani
perkataan mulai kaku
kesibukan mulai perlahan layu
Sepak terjang mulai terserampang
tidak sampai keinginan hati
akibat ada yang tiba diakhirmu
lantaran ada yang lain menantimu dilembah
saya adalah angan-angan
asmara akal yang sesungguhnya
(Jakarta, 13 Agustus 2013)
Manstaf 🙂