Perayaan Hari Waisak Sedunia Digelar Secara Spektakuler di Vietnam

Perayaan Hari Waisak
sumber: Viet Nam News

Perayaan Hari Waisak Sedunia Digelar Secara Spektakuler di Vietnam

UN Day of Vesak Commemorations wrap up atau Perayaan Hari Waisak Sedunia, telah digelar secara spektakuler , pada hari Sabtu di provinsi utara dari Ninh Binh . Dihadiri oleh utusan sekitar 1.500 delegasi yang mewakili 95 negara di dunia, serta lebih dari 20.000 biksu Budha se dunia, telah menghadirkan suatu upacara seremony yang memukau.
Seluruh pelosok Vietnam ,dihiasi dengan beragam dekorasi aneka warna. Sejak dari gerbang gerbang wisata, hingga lorong lorong kecil. Hal ini tidak mengherankan, karena Viet Nam dikenal juga dengan julukan:” The Country of Buddhism”. Karena hampir 80 persen penduduknya memeluk agama Budha .

Dalam kesempatan ini, Wakil Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc menegaskan bahwa Hari PBB Waisak di Viet Nam telah menjadi festival budaya lengkap dengan solidaritas nasional dan internasional dan pesan perdamaian dan cinta berdasarkan falsafah Budha tentang arti dan makna perdamaian bagi umat manusia. Nguyen juga selanjutnya menghimbau , agar melalui acara yang dihadiri tokoh tokoh Budha sedunia ini, akan mampu mendorong dan menyemangati pesan pesan perdamaian , dalam tindakan nyata , demi untuk perdamaian dunia , kerjasama dan kemajuan umat manusia.

Baca juga :  Buang Sial Tiga Kali

 

Perayaan Waisak Se-dunia di Viet Nam
Perayaan Waisak Se-dunia di Viet Nam

Pembangunan di Abad Milenium

Disisi lain, Thich Duc Thien , Sekretaris Jenderal Komite Internasional untuk Hari Waisak , menekankan perlunya upaya tak kenal lelah untuk mencapai tujuan pembangunan milenium ( MDGs ) dan mendesak para pemimpin dunia untuk fokus pembangunan berkelanjutan pada tiga pilar,yakni:

  1. perlindungan lingkungan ,
  2. pembangunan ekonomi
  3. kesetaraan sosial .

Ia juga menyerukan para pemimpin politik untuk menyelesaikan sengketa yang terkait dengan kedaulatan , hak-hak kedaulatan , integritas teritorial dan yurisdiksi atas zona ekonomi eksklusif dan landas kontinen melalui negosiasi dan cara-cara damai lainnya , sejalan dengan hukum internasional , termasuk Konvensi PBB 1982 tentang Hukum Laut .(Catatan penulis : UNCLOS: United Nations Convention on The Law of the Sea – yang mengatur tentang perilaku semua pihak, dalam menghormati batas batas laut territory sebuah negara)

Damai itu untuk Semua Umat Manusia Tanpa Membedakan Agama
Thich Thien Nhon , Wakil Presiden Vietnam Buddha Sangha ( VBS ) , mengingatkan agar orang orang Vietnam , terlepas dari agama atau kepercayaan , untuk bersatu untuk membangun masyarakat yang adil , demokratis dan beradab di era integrasi dan pembangunan.” Perdamaian bukan hanya untuk umat Budha, tapi untuk seluruh umat manusia” tegasnya.

Baca juga :  Memang Masih Bernurani?

Disisi lain, Gyalwang Drukpa ke-12 mengatakan bahwa Waisak 2014 memiliki arti besar karena membantu manusia mengingat upaya-upaya besar oleh komunitas Buddhis internasional dalam membangun dunia yang lebih damai dan bahagia untuk semua .
Semoga Hari Waisak Sedunia ini, akan mampu menyadarkan seluruh umat manusia di dunia untuk hidup berdampingan secara damai, demi untuk kesejahteraan semua orang .

Viet Nam, 14 Mei , 2014
Tjiptadinata Effendi

Responses (5)

  1. Wah luar biasa sekali, Pak Tjipta, membayangkan saja sudah meriah apalagi menyaksikan.

    Soal tiga hal ini memang sangat penting sekali untuk kehidupan masa depan bumi kita

    perlindungan lingkungan ,
    pembangunan ekonomi
    kesetaraan sosial .

    salam hangat

    1. ya pak Kate ,terima kasih.. negeri ini dijuluki ” country of Budhis” .. Perayaan yang sangat semarak., teima kasih

  2. Terima kasih Mbak Weedy… salam hangat dari nsw yang lagi musim dingin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *