Perkara Kesehatan

healthunlimitedbiz wp
healthunlimitedbiz wp

LANGKA bagi penulis, menuangkan artikel kesehatan dan kedokteran. Ada ketakutan tersendiri sebab tiada yang mutlak dalam soal racik-meracik obat, perkara cegah-mencegah morbidity (kesakitan ), illness (sakit) dan desease (penyakit). Di samping itu, problematika kesehatan kala ini, telah terjadi penyimpangan proporsi di mana kesehatan atau kesakitan jasmani lebih ditilik ketimbang penyakit psikis. Ingatkah bahwa setiap individu berpotensi menjadi stress, gila dan kemudian mati?

Teringat akan sebuah motto: “Kesehatan Bukan Segalanya, Namun Tanpa Kesehatan Anda Bukanlah Apa-apa”. Kalimat ini bisa disetarakan: “Uang Bukan Segalanya, Namun Tanpa Uang Anda Bukanlah Apa-apa”. banyak-banyak kejadian uang lebih memusingkan daripada kesehatan yang sedang terancam.

Baca juga :  Ketahui Perbedaan Rematik dan Asam Urat, Simak Penjelasannya

Tiada perlulah penulis mendeklarasikan ulang bahwa setiap individu adalah dokter bagi dirinya, bagi keluarganya bahkan bagi negaranya. Bukankah kita lebih paham akan keadaan kesehatan (keluhan, normal atau gejala sakit, red) dibanding dokter profesional?

Perkara kesehatan? Hemmmm, inilah ‘barang’ yang paling sering disepelekan, dia berharga sekali tetapi sering tak dihargai. Kata orang berpengalaman, kesehatan barulah sangat terasa mulia setelah kita sakit. Dan lagi-lagi, sakit itu bukanlah hal murah, ia tetap mahal, ongkos sosialnya pun tinggi, tak produktif dan terasa hidup ini tak dinamis, bertindak sebagai residivis rumahsakit dan lelah serta bosan yang mendera, setiap hari, sore dan malam.

Baca juga :  Apakah 100% Jus Buah Baik untuk Anda?

Apakah penulis anjurkan tips-tips agar setia dalam kebugaran semisal tidur yang cukup? Olahraga reguler? Pola makan seimbang? Kelengkapan First Aid?

Oh rasanya itu sudah klasik bin kenvensional. Penulis cumalah pengen bilang gini: Raba-raba diri Anda, cek n ricek tubuh Anda, sempat Anda abai, padahal jutaan jazad renik telah menyerbu Anda. Itu sajalah sebagai induk dari segala kesehatan Anda, tiada teori ini dan teori itu. Teori tak cukup membantu Anda^^^

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *