Seorang Putri Pejabat Ditipu Pria Bejat

Gadis cantik ini anak seorang pejabat . Saat itu ia sedang berbahagia karena sebentar lagi akan menikah dengan pria asing yang dikenalnya lewat Facebook. Tanggal pernikahan sudah ditentukan, sewa gedung dan catering sudah dibayar, undangan sudah disebar baik untuk para pejabat di daerah ataupun pusat.

Calon suami sudah memberikan detail tiket kedatangannya ke Indonesia. Si ayahpun siap menjemput di bandara Soekarno Hatta. Ternyata sang pria tidak muncul dan pernikahan terpaksa dibatalkan. Kerugiaan materi ratusan juta tidak sebanding dengan rasa malu keluarga besarnya. Harga diri dan kehormatan mereka telah dilecehkan oleh si pria bejat.

Awal bulan Mei 2014 saya mendapat pesan dari Melati (samaran)

“ Bunda, aku ada pengalaman pribadi masalah scammer yang benar2 sangat pahit buat keluarga kami. Sebenarnya aku tak ingin mengingat lagi tapi setelah membaca artikel2 bunda, hatiku tergerak untuk berbagi agar perempuan diluar sana yang sedang mencari jodoh tidak tertipu seperti aku. “

Tahun 2010 Melati sedang kuliah sambil mencari pasangan jiwa. Suatu hari salah seorang temannya memperkenalkannya pada seorang pria tampan pemilik toko eletronik asal Marocco namanya Hamzah (samaran). Berhubung si teman ngga suka pria asing, maka dikenalkanlah Hamzah pada Melati. Saat itu mereka saling kenal hanya lewat Facebook.

Tak seperti scammers Nigeria , Ghana atau Indonesia yang selalu pakai photo pria ganteng untuk menipu dan baru kenal dua hari sudah bilang cinta. Modus yang dilakukan Hamzah sangat halus dan mulus. Dia juga menunjukan wajah aslinya lewat Skype. Tentu saja Melati makin percaya pada sang pujaan hati.

Setengah tahun Melati dan Hamzah chatting lewat Skype dan YM, sehari bisa 2-3 kali belum lagi SMS dan telpon . Sang kekasih tak pernah bergombal ria dengan darling I love you tapi menunjukan keseriusannya. Bahkan Hamzah minta restu pada orang tua Melati lewat Skype.

Saat itu ada beberapa hal yang mengganjal di hati Melati yaitu :

Sang kekasih selalu menutupi daftar teman temannya di Facebook tapi yang komentar di photonya selalu cewek cewek sexy.

Sering online di FB tanpa sepengetahuannya.

Kalau di SMS bilang lagi kerja tapi FB nya online.

Baca juga :  Kejora

Setiap diajak bicara tentang masa depan setelah pernikahan, Hamzah selalu mengalihkan pembicaraan.

Tak tahan dengan rasa curiga itu, Melati langsung membicarakannya pada Hamzah. Namun lagi lagi hatinya luluh oleh tutur kata sang kekasih yang pandai bersilat lidah.

Melati saat itu belum menyadari bahwa sejak pertama ia mengenal sang kekasih , hingga setahun berhubungan jarak jauh. Hamzah selalu minta dikirimin barang2 elektronik dengan alasan tak bisa ia dapatkan di Morocco. Melati diminta membayarkan dulu dengan janji akan segera diganti tapi sepeserpun uang tak pernah kembali. Ditambah lagi kalau Hamzah telpon cuma miscall lalu ia yang telpon balik. Mungkin saat itu cinta telah mengalahkan logika, makanya Melati menuruti semua permintaan sang kekasih.

“ Bunda, Hamzah sendiri yang menentukan tanggal pernikahan. Dia mengatur kedatangannya ke Indonesia, memberikan itinerary flightnya ke Jakarta lalu memberitahu kedua orangtuaku. Persiapan pernikahan sudah final, undangan sudah disebar, gedung dan catering sudah dibayar. Tinggal menunggu kedatangan Hamzah saja. Beberapa hari sebelum hari “H” ayahku menjemputnya di Bandara Soekarno Hatta, namun dia tidak pernah muncul. Bisa bunda bayangkan betapa malunya keluarga kami. Hal yang paling membuatku tertekan adalah seluruh keluarga menyalahkan kebodohanku. Hanya ibu yang selalu menguatkan hatiku. “ demikian tulis Melati dalam pesannya pada saya.

Ternyata permainan licik Hamzah belum berakhir. Tiga hari kemudian Melati menerima telpon dari sang kekasih yang beralasan tak bisa datang karena ayahnya sakit ditambah keraguan apakah Melati wanita yang tepat untuknya. Dengan pandainya Hamzah mempermainkan perasaan Melati lalu mengajaknya bertemu disuatu negara antara Maroko dan Indonesia.

Melati yang mendapat tekanan dari keluarga membuat pikirannya buntu. Lalu menuruti semua keinginan Hamzah untuk membeli return ticket bareng dengan menggunakan kartu kreditnya. Alasan Hamzah, beli tiket di Maroko mahalnya 3 x lipat. Setelah tiket PP untuk Hamzah dibayar, ia pun menghilang bak ditelan bumi. Beruntung saat itu Melati tak membeli tiket untuk dirinya. Mungkin ada keraguan untuk bertemu berdua saja di negara orang. Sejak itu tak ada lagi kabar dari Hamzah dan butuh waktu lama bagi Melati untuk mengobati sakit hatinya.

Baca juga :  Bukan Saya yang Bilang

Belakangan diketahui bahwa Hamzah tak pernah punya toko, tapi dia penjaga toko elektronik. Juga tiket PP yang dibelikan Melati, sudah diuangkan oleh Hamzah untuk shopping.

Beberapa lama kemudian Melati mendapat pekerjaan di Thailand dan ditempatkan di kantor cabang Kualalumpur. Disinilah Allah mempertemukannya dengan seorang duda asal Algeria, negara tetangga Maroko yang hanya dibatasi tembok. Dalam masa perdekatan tak ada cipika cipiki apalagi lebih dari itu. Si pria membuktikan keseriusannya dengan menemui kedua orang tua Melati. Setahun setelah menikah, iapun diboyong ke negera suaminya.

Perlahan luka masa lalu itu sembuh. Melati menyadari bahwa apa yang terjadi bukan mutlak salahnya tapi kebodohan dan kepolosannya dimanfaatkan oleh lelaki bejat.

Pesan Melati pada wanita Indonesia yang sedang cari pasangan:

“ Hati hati berkenalan dengan cowok cowok Maroko, Algeria, Tunisia yang banyak bertebaran di dating sites dan social media. Walau tidak semua cowok dari sana buaya darat atau musang berbulu domba.

Tak seperti scammers Nigeria yang memakai photo orang lain , lalu ingin buru buru menipu uang kita. Maka cowok dari ketiga negara yang aku sebutkan diatas selalu menunjukan wajah aslinya. Pendekatan mereka sangat mulus dan halus sekali. Hingga tanpa terasa kita jatuh cinta dan menuruti semua permintaannya.

Jangan berharap mudah menikah dengan mereka. Jika masih muda agak sulit mendapat izin dari orang tua mereka untuk menikah dengan orang asing. Kecuali duda seperti suami saya, bebas memilih calon istri.

Jangan mau mengirim apapun dengan alasan apapun! Jangan buang waktu. Jika si pria serius dan merasa cocok, suruh datang ke Indonesia. Jangan mau cuma dijadikan cyber lover. Kalau banyak alasan, lebih baik good bye saja. Semoga para ladies dapat menjaga diri dan tak ada lagi yang tertipu seperti aku. “

Terima kasih untuk Melati yang sudah bersedia sharing masa lalunya dan mengizinkan saya menulis kisahnya. Tentu saja sangat bermanfaat bagi kita semua. Semoga Melati hidup bahagia bersama suami tercinta. Amin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *