Husin, kembali tokoh sentral ini, tuturkan hal-hal yang tak kusangka-sangka. Saya berkunjung ke warungnya, Husin memang tukang warung, sekaligus pemilik Warung Kita, sangat ramai warung yang menjual masakan Jawa. Husin sudah fasih berbahasa Mandar, bahasa sehari-hari di kampungku di Sulawesi Barat.
Sahabatku ini tetap saja bersahaja, gak sombong walau sudah bermewah-mewahan dari hasil usahanya puluhan tahun. Husin tak berubah dalam hal interaksi sosial, ia masih saja bergaul ala Indonesia, yang lebih banyak basa-basinya ketimbang subtansi. Tapi ini tapi, Husin cukup maju dalam tingkat berpikir dan nrimo apa saja yang terjadi padanya.
Pernah di undangan pernikahan, dan nama Husin salah ketik menjadi Hesen. Hemmm, ia tak persoalkan, malah undangan itu diantar ke rumahnya tanpa pakain adat. Dia tidak tersinggung, ia berkata: “Yang penting, undangan ini sudah sampai ke saya. Itu intinya. Salam buat keluarga di sana”.
Ntah kenapa, saya kelewat ingin makan lontong lagi. Saya arahkan kendaraan menuju Warung Kita, kepunyaan Husin. Sambil memesan makan dan kerupuk, saya ngobrol-ngobrol dengan Husin. Lama ngobrol, eh saya lupa tanyakan kabar istrinya, padahal saya sudah sangat terbiasa menanyakan kabar istrinya, sebagai orang terdekat di kehidupan seorang Husin.
Sin, piye kabare bojomu
Oh istriku. Si Maryam, tuh di meja kasir
Ha? Gendut begitu Sin, cantik juga tidak
Ah, yang penting bisa dipake
Hahahahahahahahahaha……
Saya terbahak-bahak atas kelucuan Husin. Lalu, tawaku terhenti tiba-tiba. Di balik kelucuan Husin, ada satu nilai filosofis yang kutangkap bahwa Husin menerima segala keadaan di sekitarnya, termasuk menerima istrinya yang gendut, tiada keluhan atau rasa tak suka lagi, tiada alasan untuk tak setia kepada sang istri, teman suka-dukanya, ia takkan pamit dari istrinya untuk mencari wanita lain yang lebih cantik, berbodi langsing dan seksi. Itulah Husin.^^^
Mau belajar sama Husin ah, yang penting bisa dibaca tulissannya bro, gak ada huruf yang hilang hehehe
hehehe
Iya nih Bro
Saya ada masalah serius di mata Bro
(Minus, Silinder dan Plus)
Maklumi ya bro krn banyak typo.
Sulit membedakan mana hutuf M dan N
dst
Hehehehe… si Husin… ayak2 wae…
haghaghahag
Hahahahahahahaha
Aseeeeeeeeeeek Bang Hans haderrrrrrrrrrr
Berarti benar itu kalau wanita awalannya Di
heeeeeeeeeeeeeeeeeem
keknya mang gitu
Cakep tuh tanaman, salam buat Husin.