Lima menit lalu, ber-chatting dengan penulis hebat. Ya hebat di takau karena ia ‘berani’ menyatakan diri untuk mundur menulis dengan…
Muhammad Armand154 Pos
Sepertinya Aku Terlahir Untuk Menulis
Istilah Kesehatan, Dokter Pun Bisa Ngawur
KK’ers dari Makassar ini, ngebet layangkan lagi sebuah artikel yang ‘maha penting’, pemicunya ketika melahap sebuah tulisan yang dipublikasi di…
Nia Daniaty, Apa yang Engkau Rasa?
Dua Display Picture, menghiasi Blackberry, dua-tiga hari ini. Pertama, Paul Walker. Kedua, Farhat Abbas. Cara orang meng-apresiasi kedua tokoh ini,…
Mengapa Stigma ODHA Belum Bergeser?
Dear KK’ers Kutuliskan lagi artikelku di media kita, saya sungguh bahagia masih diberi kekuatan dariNya untuk: menulis terus dan terus…
Selamat Jalan Sobat ODHA-ku
Tiada termakan waktu Kuslalu kenang sosokmu Centil dan gemar mainkan ponimu Lucu Sobat Hari ini kita mengenangmu Di hari AIDS…
Mesin Waktu
“Saat orang di jalan salah, jangan pernah kamu larut”, wejangan ini kupatrikan dalam hidupku. Inilah artikulasi bermagma tinggi, kuoptimalkan kata-kata…
Tinju: Cermin Budaya Tak Cerdas
Sempat jua saya renung-renungkan kemarin, saat menuai kemacetan, di pintu II Universitas Hasanuddin. Seorang birokrat marah-marah karena mobil dinesnya tersenggol…
Resahmu, Pun Resahku
Kau katakan padaku Engkau terlembahkan oleh cinta Kaupun ceritakan padaku Gaduhnya rasamu Kau cumalah sanggup berkeluh Membanting kesal Menyulam pedih…
Terima Kasih Admin KK
Akomodatif. Itu kesanku kepada Admin KK. Saranku diterima (baca: rubrik esai diadakan), pertanda iklim demokrasi antara pengelola dengan user, tercipta…
Admin, Mana Rubrik Esai?
Dear Admin KetikKetik Di sela-sela pelatihan penulisan jurnal internasional, saya sempat-sempatkan nulis SdP (Surat dari Pembaca). Ini penting buatku. Karena…
Sebab, Aku Etnik Mandar
SEDARI dulu, orang-orang memuji akan kekayaan kosa kataku dalam menulis. Mereka se-sumbar, bukan se-sumsel yah. Ha ha ha. Jangan;lah pernah…
Mengukir Mimpi di Atas Luka
Engkau kabarkan perihmu Tahun-tahunan tersengal nafasmu Lelaki itu mendera cintamu Iriskan luka di bilik hatimu Engkau terbangun lagi Berharap nasibmu…